Cara kerja sebuah air conditioner
James Priyono, Thursday, March 27, 2008 A/C adalah sebuah alat elektronika yang dapat menyejukkan sebuah ruangan agar udara didalam ruangan tersebut menjadi bersih dan sejuk.
Disini yang saya akan bahas dalam blog ini adalah A/C split dan A/C window dimana kedua jenis A/C ini masih banyak dipergunakan dalam rumah tangga. Ok.....kita mulai ya.
A/C atau Air Conditioner yang riset teknologinya dari negeri paman Sam adalah sebuah alat yang dapat mengeluarkan udara dingin dengan memompa freon lewat compressor melalui pipa tekan atau discharge.
lalu disalurkan kebagian condenser untuk didinginkan dengan sebuah fan motor lalu masuk strainer untuk disaring, agar freon yang mengalir tidak terdapat kotoran.
Setelah masuk strainer lalu memasuki pipa kapiler yang lubangnya begitu kecil, disini freon saling berbenturan dan berdesak-desakan dan disini freon sudah berubah wujudnya menjadi cair yang sebelumnya berwujud gas sewaktu dipompa dengan compressor.
Setelah keluar dari pipa kapiler, freon akan menguap dan mengambil panas didalam evaporator yang hampa udara.
sehingga pipa-pipa di evaporator menjadi dingin dan dihembuskan atau dikeluarkan dengan fan motor yang ada dalam indoor unit.
Setelah melakukan proses pendinginan, freon yang ada dalam evaporator disedot masuk kembali melalui pipa hisap atau suction kedalam compressor.
Begitulah cara kerja A/C, freon dipompa compresor keluar melalui pipa tekan lalu masuk ke condenser lalu ke strainer atau saringan kemudian masuk pipa kapiler keluar ke evaporator dan kembali ke compresor melalui pipa hisap atau suction begitulah proses kerjanya, terus menerus ketika A/C dipergunakan.
Disini yang saya akan bahas dalam blog ini adalah A/C split dan A/C window dimana kedua jenis A/C ini masih banyak dipergunakan dalam rumah tangga. Ok.....kita mulai ya.
A/C atau Air Conditioner yang riset teknologinya dari negeri paman Sam adalah sebuah alat yang dapat mengeluarkan udara dingin dengan memompa freon lewat compressor melalui pipa tekan atau discharge.
lalu disalurkan kebagian condenser untuk didinginkan dengan sebuah fan motor lalu masuk strainer untuk disaring, agar freon yang mengalir tidak terdapat kotoran.
Setelah masuk strainer lalu memasuki pipa kapiler yang lubangnya begitu kecil, disini freon saling berbenturan dan berdesak-desakan dan disini freon sudah berubah wujudnya menjadi cair yang sebelumnya berwujud gas sewaktu dipompa dengan compressor.
Setelah keluar dari pipa kapiler, freon akan menguap dan mengambil panas didalam evaporator yang hampa udara.
sehingga pipa-pipa di evaporator menjadi dingin dan dihembuskan atau dikeluarkan dengan fan motor yang ada dalam indoor unit.
Setelah melakukan proses pendinginan, freon yang ada dalam evaporator disedot masuk kembali melalui pipa hisap atau suction kedalam compressor.
Begitulah cara kerja A/C, freon dipompa compresor keluar melalui pipa tekan lalu masuk ke condenser lalu ke strainer atau saringan kemudian masuk pipa kapiler keluar ke evaporator dan kembali ke compresor melalui pipa hisap atau suction begitulah proses kerjanya, terus menerus ketika A/C dipergunakan.
Subscribe to: Post Comments (Atom)
Comments :